COVID-19 VARIAN OMICRON

Published on Slideshow
Static slideshow
Download PDF version
Download PDF version
Embed video
Share video
Ask about this video

Scene 1 (0s)

Citra Salsabila Hardianty. 10011281924057. COVID-19 VARIAN OMICRON.

Scene 2 (14s)

A pa itu COVID-19?. 01.

Scene 3 (20s)

COVID-19 merupakan penyakit menular yang dapat menyebabkan hingga kematian. virus ini berasal dari Wuhan, Tiongkok pada akhir Desember tahun 2019. COVID-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh turunan coronavirus baru, ‘CO’ diambil dari corona, ‘VI’ virus, dan ‘D’ disease (penyakit), ‘19’ 2019 dimana virus ini peratama ditemukan. Virus COVID-19 adalah virus baru yang terkait dengan keluarga virus yang sama dengan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) dan beberapa jenis virus flu biasa (WHO, 2020). COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh sindrom pernapasan akut coronavirus 2 (Sars- CoV-2)..

Scene 4 (44s)

Bagaimana cara penyebarannya ?. 02.

Scene 5 (51s)

Penyebaran COVID-19. COVID-19 menyebar dari manusia ke manusia melalui percikan ludah orang terinfeksi yang keluar saat bersin, batuk, dan berbicara. Percikan-percikan ini dapat menempel di benda dan permukaan lainnya seperti meja, gagang pintu, dan pegangan tangan. Orang dapat terinfeksi dengan menyentuh benda atau permukaan tersebut, kemudian menyentuh mata, hidung, atau mulut mereka (WHO,2020)..

Scene 6 (1m 20s)

O micron?. varian SAR-COV banyak jenisnya, salah satunya yang terbaru dan sedang gencar di Indonesia adalah varian Omicron..

Scene 7 (1m 30s)

Asal Mula Omicron. Varian Omicron pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan pada 24 November 2021. Namun kini, varian ini terus menyebar dengan cepat hingga sudah menyebar ke negara-negara dengan total lebih dari 110 negara..

Scene 8 (2m 8s)

Mengapa “Omicron”. Varian Omicron, juga dikenal sebagai garis keturunan B.1.1.529, adalah sebuah varian SARS-CoV-2, sebuah koronavirus yang menyebabkan Covid-19. WHO menyatakannya sebagai varian yang diwaspadai dan menamakannya dari kata Yunani Omicron..

Scene 9 (3m 34s)

Penyebaran Omicron. Menggunakan jenis masker yang salah.

Scene 10 (3m 54s)

Penularan Omicron. Human to human. Antar manusia secara langsung.

Scene 11 (4m 18s)

Gejala. Gejala varian virus corona Omicron tidak jauh berbeda dengan varian Covid-19 umumnya seperti demam, sakit kepala, batuk dan kehilangan penciuman. Namun, varian ini memiliki gejala cenderung sakit tenggorokkan, kelelahan, dan nyeri sendi. Namun, untuk orang tertentu virus ini dapat menjadi penyakit yang sangat serius hingga dapat menyebabkan kematian..

Scene 12 (4m 47s)

lalu apakah dengan memperhatikan dan mengamati diri sendiri (self-diagnose) cukup untuk memastikan bahwa seseorang terinfeksi COVID-19?.

Scene 13 (4m 58s)

COVID-19 memang mempunyai gejala yang dapat kita deteksi dengan sendirinya, namun gejala ringan yang didapat sama seperti sakit pada umumnya, sehingga banyak yang tidak menyadari bahwa ia terinfeksi virus ini. Maka dari itu, cara mendeteksi virus ini adalah dengan melakukan tes polymerase chain reaction (PCR).

Scene 14 (5m 22s)

polymerase chain reaction (PCR). PCR merupakan pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi keberadaan material genetik dari sel, bakteri, atau virus. Tes ini dilakukan dengan cara mengambil sampel dari hidung dan tenggorokkan yang kemudian diteliti di laboraturium. Material genetik yang terdapat di sel, virus maupun bakteri yaitu berupa DNA (deoxyribonucleic acid) atau RNA (ribonucleic acid). Material genetik DNA memiliki jumlah rantai ganda, sedangkan RNA memiliki jumlah rantai tunggal. Virus yang menjadi penyebab COVID-19 merupakan virus jenis RNA. Maka dari itu, melalui tes PCR apabila seseorang terdeteksi virus RNA maka seseorang tersebut dinyatakan positif terinfeksi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)..

Scene 15 (6m 6s)

Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) merupakan penyakit menular berbahaya yang dapat mengakibatkan hingga kematian. Maka dari itu, pentingnya bagi kita untuk melakukan penanggulangan..

Scene 16 (6m 23s)

M enjaga jarak. M emenuhi Gizi. Konsumsi Suplemen daya tahan tubuh.

Scene 17 (6m 38s)

Tidak Berjabatan tangan. Rajin Mencuci Tangan. Memakai masker.

Scene 18 (6m 49s)

M elakukan Vaksinasi.

Scene 19 (6m 55s)

—anonymous. “Take care of yourself, then you already saved people that you loved.”.

Scene 20 (7m 3s)

References. Yuliana, Y. (2020). Corona virus diseases (Covid-19): Sebuah tinjauan literatur. Wellness And Healthy Magazine, 2(1), 187–192. https://doi.org/10.30604/well.95212020 https://www.alodokter.com/mengenal-tes-pcr-untuk-mendiagnosis-covid-19 https://diskes.baliprov.go.id/omicron-kenali-lebih-jauh/ https://id.m.wikipedia.org/wiki/Varian_Omicron_SARS-CoV-2 https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-5958585/penularan-omicron-melalui-apa-sih-ini-beragam-jalurnya-menurut-who/amp https://lifestyle.kompas.com/read/2021/12/01/165251520/asal-usul-nama-omicron-dan-maknanya-dalam-bahasa-yunani?page=3 ..

Scene 21 (7m 9s)

Thank You!!!. . . .