Inovasi Pembelajaran Anak Usia Dini Berbasis Kearifan Lokal melalui kegiatan Eco Print di masa Pandemic covid-19

Inovasi Pembelajaran Anak Usia Dini Berbasis Kearifan Lokal melalui kegiatan Eco Print di masa Pandemic covid-19.

Inovasi pembelajaran Anak Usia Dini. Pembelajaran inovatif bagi anak usia dini merupakan pembelajaran berpusat pada aktivitas anak yang dilakukan dengan mengkolaborasikan pengetahuan bersama teman sebaya. Salah satu kegiatan yang didesain untuk inovasi pembelajaran ini adalah kegiatan eco-print Pendididkan merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam membentuk kepribadian,budaya peradaban suatu bangsa Pembelajaran inovatif adalah sebuah strategi yang harus dimiliki,dikuasai,dan dikembangkan oleh guru ..

Pembelajaran Eco-print berbasis Kearifan Lokal.

Proses pembelajaran dengan eco-print didesain dan dirancang untuk memperkaya isi pembelajaran agar menjadi sesuatu yang baru berdasarkan pada kebutuhan dan karateristik anak usia dini dengan berbasis kearifan lokal Ecoprint berdasarkan istilah bermakna cetakan dari alam. Teknik ecoprint merupakan suatu proses transfer warna dan bentuk secara langsung pada media (kain,kertas,kulit dsb). Teknik ecoprint digunakan untuk menghias permukaan suatu kain dengan berbagai macam bentuk dan warna.

E coprint merupakan karya kain kreati f yang tidak termasuk dalam batik. E coprint memiliki beberapa kekhasan A ntara lain, produknya sangat tergantung kelakuan bahan alam yang diterapkan dan tergantung dari bahan juga oleh desainer kain yang mengerjakan produk tesebut . O leh karena itu,ecoprint dapat dinilai sebagai karya seni yang hasilnya sangat tergantung kelakuan bahan pewarna dan pencetak serta kreativitas pembuatnya ..

Menyiapkan alat dan bahan yang digunakan. Proses kegiatan ecoprint untuk anak usia dini diawali dengan menyiapkan alat dan bahan untuk mebuat produk yang diinginkan. Guru menyiapkan alat dan bahan yang diiperlukan anak utuk proses kegiatan antara lain: kain polos,isolasi/kertasmika,batu,gunting dan kapur sebagai bahan penetrasi warna agar bahan yang dipakai tidak mudah luntur dan zat daun tidak berbahaya Untuk alat disesuaikan dengan kematagan motorik dan kemampuan otot anak sehingga anak mudah menggunakannya..

Desain inovasi pembelajaran dengan teknik eco-print.

Langkah-langkah kegiatan eco-prinnt. 3, pengelolaan data,eduksi data,display,verifikasi.

Memilih daun secara bebas yang ada disekitar anak.

Prosedur kegiatan dan tata cara pembuatan eco-print.

5. M elakukan kegiatan peleburan daun yang sudah dipola coraknya agar memiliki pigmen warna yang pekat . P roses peleburan daun dan pemindahan warna dapat menstimulasi pekembangan fisik motori K kasar mototrik halus dengan mengkombinasian mata dan tangan untuk menghasilkan karya yang indah 6. anak-anak menunjukkan hasil karya untuk menstimulasi sosial emosional anak tekait dengan kemandirian dan bangga terhadap hasil karya yang dbuatnya. 7. finalisasi,anak diarahkan untukk menjemur masing-masing hasil karya yang dilakukan agar warna dan corak dapat betahan lama pada serat kain..

T ERIMA KASIH.