MODAL KEWIRAUSAHAAN

Published on Slideshow
Static slideshow
Download PDF version
Download PDF version
Embed video
Share video
Ask about this video

Scene 1 (0s)

MODAL KEWIRAUSAHAAN. Fera Oktalia Wati (1902020010) Liza Nur Aini (1902020013).

Scene 2 (8s)

Definisi Modal Kewirausahaan. Modal dalam kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) diartikan uang yang dipakai sebagai pokok ( induk ) untuk berdagang ; harta benda ( uang,barang ) yang dapat dipergunakan untuk menghasilkan sesuatu yang menambah kekayaan dan sebagainya . Beberapa pengertian modal menurut ahli : Alam S, menyatakan bahwa modal adalah segala sumber daya hasil produksi yang tahan lama dan dapat digunakan sebagai input produktif dalam proses produksi berikutnya . . Menurut Ivan Lestari modal adalah tiap-tiap hasil ( produk ) yang digunakan untuk menghasilkan produk selanjutnya . Menurut Sugiarto , modal adalah seluruh aktiva perusahaan yang digunakan untuk mendapatkan penghasilan . Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa modal dasar kewirausahaan adalah segala sumber daya hasil produksi maupun seluruh aktiva perusahaan yang digunakan dalam memulai wirausaha ..

Scene 3 (38s)

Bentu-bentuk modal kewirausahaan.

Scene 4 (45s)

Berdasarkan wujud. Dalam kewirausahaan , modal tidak selalui identik dengan wujud uang dan barang , tetapi juga modal yang tidak berwujud ( intagible ) seperti modal intelektual , modal sosial , modal moral dan modal mental yang dilandasi agama. Secara garis besar , modal kewirausahaan dapat dibagi ke dalam tiga jenis , yaitu : modal kemauan,kemampuan , dan pengetahuan.

Scene 5 (1m 3s)

Modal Kemauan. Kemauan adalah tekad atau niat yang kuat dan motivasi yang tinggi . Tekad , niat dan motivasi atau disebut kemauan adalah modal utama yang harus ada pertama kali. Karena dengan tekad , niat dan kemauan serta motivasi yang kuat akan membuat seseorang tersebut bersungguh-sungguh untuk mencapai sesuatu yang diinginkan ..

Scene 6 (1m 19s)

Modal Kemampuan. Kemauan dan tekad saja tidak cukup apabila digunakan sebagai modal untuk berwirausaha . Untuk memperoleh peluang berwirausaha diperlukan modal kemampuan ( keterampilan ). Kemampuan harus dimiliki sebab yang dihadapi seorang wirausaha adalah resiko dan tantangan . Bila hanya bermodal nekat dan tanpa memiliki keterampilan untuuk memperhitungkan risikonya maka yang dihadapi adalah sebuah kegagalan ..

Scene 7 (1m 36s)

Modal Pengetahuan ( Intelektual ). Modal yang dikembangkan oleh Lowendahl dalam Hong mengembangkan modal yang sebelumnya dengan beberapa modifikasi dan membagi kategori kompetensi dan hubungan menjadi dua sub kelompok yaitu individual dan kolektif . Modal intelektual secara ringkas digambarkan sebagai berikut :.

Scene 8 (1m 49s)

Human Capital Menurut Ross karyawan atau anggota mengahsilkan intellectual capital melalui kompetensi mereka , sikap mereka di perusahaan dan kelincahan dan kreatifitas intelektual mereka . Kompetensi meliputi kemampuan keterampilan dan tingkat pendidikan , sementara sikap meliputi komponen perilaku keseharian dan kerja karyawan . Kelincahaan intelektual membuat seseoarang untuk mengubah praktik dan memikirkan solusi inovatif untuk masalah . Struktur Modal Modal structural mencakup semua non manusia gudang pengetahuan dalam organisasi yang meliputi database, bagan organisasi , proses manual, strategi , rutinitas dan segala hal yang nilainya bagi perusahaan lebih besar dari nilai materinya . Modal Pelanggan Tema utama dari modal pelanggan adalah pengetahuantertanam dalam saluran pemasaran dan hubungan pelanggan bahwa organisasi berkembang melalui perjalanan melalui bisnis . Hubert Saint Onge mendefinisikan yang lebih baru telah memperluas kategori untuk mencakup modal rasional yang berlaku meliputi pengetahuan tertanam dalam semua hubungan organisasi berkembang baik itu dari pelanggan , competitor, pemasok , asosiasi perdagangan atau Pemerintah ..

Scene 9 (2m 26s)

Modal Insan Kewirausahaan. Modal Social Modal Sosial Modal sosial merupakan modal insani utama yang harusdimiliki seseorang sebelummodal-modallainnya . Modal sosial terdidi atas kejujuran , kepercayaan , dan komitmen merupakan modal utamayang dapat meningkatkan citra . Modal Intelektual Modal Intelektual didefinisikan sebagai kombinasi dari sumberdayasumberdaya intangible dan kegiatan-kegiatan yang membolehkan organisasi mentransformasi sebuah bundelan material, keuangan dan sumberdaya manusia dalam sebuah kecakapan sistem untuk menciptakan stakeholder value (Cut Zurnali , 2008). Menurut Stewart T.A (1977), modal intelekual dapat diwujudkan dalam bentuk ide-ide sebagai modal utama yang disertai dengan kemampuan , pengetahuan , keterampilan , komitmen , dan tanggung jawab sebagai modal tambahan ..

Scene 10 (2m 54s)

Modal Mental Dan Moral Modal mental dan moral adalah modal keberanian yang dilandasi dengan agama. Modal mental diwujudkan dengan bentuk keberanian untuk mengadapi resiko dan tantangan , keberanian melakukan perubahan dan 5 mengadakan pembaruan , serta berani menjadi yang lebih unggul . Dengan mental yang unggul wirausahawan tidak akan memiliki pemikiran asalasalan , seperti asal ada , asal jadi , asal terjual , asal dapat uang dan seterusnya . Modal Motivasi Modal motivasi merupakan dorongan atau semangat untuk maju . Motivasi merupakan modal insani bagi setiap orang untuk terus maju dan semangat . Keberhasilan atau kegagalan dalam berwirausaha bergantung kepada tinggi rendahnya motivasi wirausahawan . Apabila usaha yang dilakukan kurang dan penuh keraguan maka usaha yang dihasilkan akan kurang maksimal dan berakibat kegagalan ..

Scene 11 (3m 24s)

. Sikap Yang harus ada dalam Berwirausaha sebagai berikut : Jujur Memiliki Integritas Menepati Janji Kesetiaan . Kewajaran Suka Membantu Orang Lain Menghormati Orang Lain. Warga Negara Yang Baikdan Taat Hukum Mengejar Keunggulan Bertanggung Jawab.

Scene 12 (3m 36s)

Bekal Kompetensi Kewirausahaan.

Scene 13 (3m 43s)

. Kemauan dan kemampuan sangat diperlukan terutama untuk melakukan hal-hal sebagai berikut : Menghasilkan produk atau jasa baru . Menghasilkan nilai tambah baru . Merintis usaha baru . Melakukan proses/ teknik baru . Mengembangkan organisasi baru . Menemukan pangsa pasar baru Kemauan dan kemampuan wirausahawan tersebut sangat penting ..

Scene 14 (3m 58s)

. Karena wirausahawan berfungsi sebagai perencana sekaligus pelaksana usaha , misalnya : Merancang perusahaan . Mengatur strategi perusahaan Pemrakasa ide-ide perusahaan Pemegang visi untuk memimpin . Sementara itu , untuk pelaksana usaha , wirausahawan berperan dalam : Menemukan , menciptakan , dan menerapkan ide baru baru yang berbeda . Meniru dan menduplikasi Meniru dan memodifikasi Mengembangkan produk , teknologi , citra dan organisasi baru ..

Scene 15 (4m 17s)

. Norman M.Scarborough (1993) kompetensi kewirausahaan yang diperlukan sebagai syarat bisnis , meliputi : Proaktif Berorientasi pada prestasi atau kemajuan Komitmen pada perusahaan atau orang lain Menurut Casson (1982), yang dikutip oleh Yuyun Wirasasmita (1993:3) untuk menjadi wirausahawan yang tangguh , ada tujuh kemampuan ( kompetensi ) yang harus dimiliki , diantaranya sebagai berikut : Memiliki pengetahuan usaha yang akan dimasuki (self knowledge), yaitu memiliki tentang usaha yang akan dilakukan atau ditekuni . Kemampuan imajinasi (self imagenatio ) yaitu memiiki imajinasi , ide dan perspektif serta tidak mengandalkan kesukesan masa lalu . Kemampuan praktis (practical knowledge) yaitu memiliki pengetahuan praktis , misalnya pengetahuan teknik , desain , pemrosesan , pembukuan , administrasi dan pemasaran . Kemampuan berinovasi dan berkreasi (search skill) yaitu kemampuan menemukan , berkreasi dan berimajinasi Memiliki pandangan ke depan (foresight) yaitu berpandangan jauh ke depan Kemampuan menghitung (computation skill) yaitu kemampuan berhitung dan memprediksi keadaan pada masa yang akan datang Kemampuan berkomunikasi (communication skill) yaitu kemampuan berkomunikasi , bergaul , berhubungan dengan orang lain, dan membuat jejaring . Untuk memiliki kemampuan tersebut diperlukan bekal pengetahuan dan keterampilan ..

Scene 16 (4m 59s)

. Bekal – bekal pengetahuan yang perlu dimiliki diantaranya : 1. Pengetahuan tentang bidang usaha yang dilakukan 2. Pengetahuan tentang peran dan tanggung jawab 3. Pengetahuan tentang manajemen dan organisasi usaha Sementara itu , bekal keterampilan meliputi : Keterampilan konseptual Keterampilan kreatif dalam menciptakan nilai tambah Keterampilan memimpin dan mengelola Keterampilan berkomunikasi dan berinteraksi Keterampilan teknik usaha yang dilakukan.