Implementasi Program Pembinaan Etika Digital untuk Peserta Didik di SMPN 7 Bandar Baru

Published on Slideshow
Static slideshow
Download PDF version
Download PDF version
Embed video
Share video
Ask about this video

Scene 1 (0s)

Implementasi P rogram P embinaan E tika D igital untuk P eserta D idik di SMPN 7 Bandar Baru.

Scene 2 (17s)

1/1/1 11/1.

Scene 3 (26s)

Visi Sekolah. “ Terwujudnya generasi emas yang beriman, berakhlak mulia, berprestasi tinggi, berwawasan global dengan dilandasi budaya bangsa dan peduli terhadap lingkungan ”.

Scene 4 (37s)

M isi Sekolah. M enumbuhkembangkan karakter warga sekolah yang religius, cerdas, disiplin dan cinta tanah air. Mengembangkan pembelajaran yang aktif, kreatif, inovatif dengan mendayagunakan IPTEK dan lingkungan sehingga mampu meningkatkan potensi secara optimal. Menjadi lembaga pendidikan yang mampu melahirkan manusia-manusia unggulan yang memiliki semangat pembaharuan, jiwa kepemimpinan, dan wawasan yang luas. Mengembangkan pendidikan budaya dan karakter bangsa. Membudayakan lingkungan yang kondusif bagi warga sekolah..

Scene 5 (59s)

Implementasi Latsar CPNS. Instansi Pemerintah WAJIB memberikan P endidikan dan Pelatihan Terintegrasi bagi CPNS selama satu tahun masa percobaan.

Scene 6 (1m 12s)

Aqui você pode inserir uma legenda sobre o tópico.

Scene 7 (1m 22s)

Analisis Penetapan Isu. Teknik AKPK. Prioritas Isu.

Scene 8 (1m 31s)

Teknik AKPK. No ISU Jenis ISU A K P K Jml Rank 1. Minimnya program peningkatan literasi digital kepada peserta didik di sekolah Smart ASN 5 4 4 4 17 2 2. Kurangnya kesadaran peserta didik dalam memelihara dan menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Manajemen ASN 3 4 3 3 13 4 3. Tidak ada program khusus pembinaan etika digital untuk peserta didik di sekolah Smart ASN 5 5 5 4 19 1 4. Kurangnya kreativitas dan inovasi pendidik dalam pembelajaran yang berbasis IT Smart ASN 4 4 4 4 16 3 5. Rendahnya keaktifan peserta didik dalam menggunakan bahasa . Manajemen ASN 4 4 3 4 15 4.

Scene 9 (2m 2s)

Teknik USG. No Penilaian Masalah Kriter i a Jml h Rank U S G 1. Minimnya program peningkatan literasi digital kepada peserta didik di sekolah 5 4 5 14 2 2. Tidak ada program khusus pembinaan etika digital untuk peserta didik di sekolah 5 5 5 15 1 3. Kurangnya kreativitas dan inovasi pendidik dalam pembelajaran yang berbasis IT 5 4 4 13 3.

Scene 10 (2m 25s)

Tabel 1.3. Bobot Nilai Kualitas Isu Metode USG Urgency = I. tendesak 5 = Sangat mendesak 4 = D.lendesak 3 = Cukup mendesak 2 = Kurang mendesak 1 = Sangat kurang mendesak Senousness = Kegawatan 5 = Sangat gawat 4 = Gawat 3 = Cukup gawat 2 = Kurang gawat 1 = Sangat gawat = Pertunbuhan 5 = Sangat Cepat 4 = Cepat 3 = Cukup cepat 2 = Kurang cepat 1 = Sangat cepat.

Scene 11 (2m 41s)

Tidak adanya program pembinaan etika digital untuk peserta didik di SMPN 7 Bandar Baru..

Scene 12 (2m 55s)

Kegiatan Pemecahan I s u. 1. Meminta bimbingan dan arahan terhadap pelaksanaan kegiatan.

Scene 13 (3m 14s)

Tahapan Kegiatan Nilai Ber-AKHLAK Mela ksana kan pertemuan dengan kepala sekolah dan membahas kegiatan atau gagasan yang sudah direncanakan Harmonis Kolaboratif Meminta bimbingan dan arahan terhadap pelaksanaan kegiatan K o laboratif Mencatat masukan dan saran kepala sekolah Kolaboratif, Harmonis Membuat surat rekomendasi kegiatan ke kepala sekolah untuk disetujui dan ditandatangani Akuntabel Membuat Jadwal Kegiatan Akuntabel Melaksanakan koordinasi dengan rekan kerja Kolaboratif , Harmonis Melakukan Sosialisasi kepada siswa terkait program baru tentang edukasi etika digital Berorientasi Pelayanan , Akuntabel.

Scene 14 (3m 38s)

Tahapan Kegiatan Nilai Ber-AKHLAK Guru menampilkan beberapa jenis konten . Adaptif Siswa diminta untuk menggolongkan konten , antara konten yang benar atau tidak , mendidik atau tidak , positif atau negatif Kompeten Adaptif Guru menjelaskan jenis-jenis konten positif dan jenis konten negatif Kompeten Berorientasi Pelayanan Guru menjelaskan cara cek dan ricek konten . Kompeten Berorientasi Pelayanan Dalam kegiatan produksi konten , siswa diminta membuat konten hasil kreasi sendiri , tanpa full copy-paste punya orang lain. Jika siswa memerlukan sumber gagasan lain, siswa harus mencantumkan referensi dengan tepat . Hal ini dimaksudkan agar siswa terhindar dari plagiasi Kompeten Akuntabel Guru memastikan siswa untuk menyebarkan informasi yang akurat , jujur dan menghindari segala bentuk hoax. Akuntabel Kompeten Berorientasi Pelayanan.

Scene 15 (4m 10s)

Kegiatan 3. Sosialisasi etika dalam penyebaran informasi ..

Scene 16 (4m 44s)

Kegiatan 4. Edukasi prinsip interaksi digital. 2.

Scene 17 (5m 10s)

Kegiatan 5. Sosialisasi aksi Semangat amar ma’ruf nahi munkar di dunia digital.

Scene 18 (5m 39s)

Hipótese 2. Hipótese 3. Jadwal Rancangan Aktualisasi.

Scene 19 (6m 5s)

Terima Kasih.